Lombok Tengah- Upaya percepatan penanganan terhadap penyebaran pandemi Covid-19, Polres Lombok Tengah, Sabtu (20/2/21) menggelar kegiatan rapat koordinasi (Rakor) bersama lintas sektoral.
Kegiatan Rakor tersebut digelar di Ruang Aulla Polres Lombok Tengah (Ex. Kantor Bupati), yang diikuti oleh Pelaksana Harian Bupati Lombok Tengah Drs HL. Idham Khalid Khalid, Dandim 1602 Loteng Letkol INF I. Putu Tangkas Wiratawan, yang dibuka resmi oleh Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho mengatakan, Anev ( Analisa dan Evaluasi) secara berkala ini digelar dengan maksud, agar kita semua sama-sama mengetahui dampak yang ditimbulkan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) serta bagaimana upaya perkembangan penanganannya. Karena dukungan dari stake holder terkait dan seluruh lapisan masyarakat sangat dibutuhkan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Lombok Tengah, terutama para pemuka agama.
“Kami Bersama TNI-Polri, PoL PP, beserta Satgas Covid 19 Lombok Tengah terus berupaya turun ke lapangan untuk memberikan himbauan kepada masyarakat supaya memenuhi standar WHO dalam rangka pencegahan Covid-19 ini, ” kata Esty.
Menurut Kapolres, dengan adanya regulasi berupa Peraturan Pemerintah (PP) dan Keputusan Presiden (Kepres) tentang kedaruratan kesehatan dan telah dibagikan, dirinya meminta kepada semua pihak untuk tidak lagi memberikan alasan belum tahu atau tidak tahu sehingga himbauan pemerintah untuk melakukan pencegahan penyebaran virus corona dengan melakukan sosial maupun physical distancing belum dilakukan.
“Jangan menunggu gejala terjadi di sekitar kita baru kemudian bertindak. Kita disini bicara pencegahan bukan pengobatan karena pengobatan itu domain rumah sakit, sehingga dikesempatan ini saya juga mengundang pihak dinas Kesehatan agar dapat memberikan pencerahan tentang virus corona, “ ungkap Kapolres.
Sementara itu, Pelaksana Harian Bupati Lombok Tengah Drs HL. Idham Khalid menjelaskan Virus Corona merupakan virus lama yang merupakan rantai tunggal RNA bukan DNA yang sangat mudah bermutasi menjadi virus baru Menjadi kesulitan saat ini baik di kabupaten, di Indonesia bahkan dunia menyadarkan masyarakat tentang pentingnya untuk selalu menaati Protokol Kesehatan, sehingga Kita dapat melakukan upaya agar masyarakat terhindar dari penyakit tersebut.
“Ketika seseorang terjangkit Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dia dapat menularkan virusnya kepada orang lain dengan cara bersentuhan atau kontak dengan benda yang sering disentuh, adapun gejala Covid-19 bermacam-macam dari ringan sampai berat diantaranya batuk, deman, pegal-pegal dan sesak, “ Jelasnya
Dikatakan Plh Bupati , cara yang efektif untuk menghindari penyebaran Covid-19 dengan pola hidup sehat, mencuci tangan, mengkonsumsi vitamin dan melakukan sosial distancing dan physical distancing dan selalu menggunakan masker di setiap aktifitas maupun kegiatan, jadikanlah penggunaan masker dan mencuci tangan sebagai kebiasaan setiap beraktifitas sehari - hari.
(hadi)